This site uses cookies from Google to deliver its services, to personalize ads and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn More

[horror] 12 Angry Men (1957)

tiagedhut.blogspot.com - So, I will not give you another excuses why I left this blog (almost) 4 months. Ceritanya sih pd tulisan terakhir saya bertekad untk rajin menulis lagi, tapi apa yg mau ditulis kalau frekuensi nonton-film saya belakangan ni sudah sangat jauuuuh berkurang. Tapi weekend ni saya iseng-iseng menyambangi hard disk saya dan ngeliat koleksi film saya yg ternyata masih sedikit yg sudah ditonton. And yeah, after watched 12 Angry Men in the middle of the nite (dimulai pd pukul 1 malam), saya jadi ngerasa berhutang kalo tak mereview film yg sangat jenius ini. And yeah, ga usah banyak bacot, langsung simak aja yaa reviewnya ini..

12 Angry Men (1957)
12 Angry Men (1957)

Genre: Drama
RottenTomatoes: 100% (8.9/10) NikenBicaraFilm : (5/5)
Directed by Sidney Lumet ; Produced by Henry Fonda, Reginald Rose ; Written by Reginald Rose; Starring Henry Fonda, Lee J. Cobb, E. G. Marshall, Martin Balsam, Jack Warden, John Fiedler, Jack Klugman, Edward Binns, Joseph Sweeney, Ed Begley, George Voskovec, Robert Webber ; Music by Kenyon Hopkins ; Cinematography Boris Kaufman ; Editing by Carl Lerner ; Distributed by Metro-Goldwyn-Mayer, United Artists ; Release date(s) April 13, 1957 (1957-04-13) ; Running time 96 minutes ; Country United States ; Language English ; Budget $340,000
Story / Cerita / Sinopsis : Pada sebuah kasus pembunuhan tingkat pertama dgn terdakwa seorang anak 18-tahun, dua belas pria yg bertindak sebagai juri harus memutuskan dgn suara bulat apakah anak tersebut bersalah / tidak. Pada awalnya, kasus tersebut tampak gamblang dan seluruh bukti-bukti yg ada memberatkan sang terdakwa. Ketika dilakukan voting untk memutuskan apakah sang terdakwa bersalah, sebelas orang mengangkat tangannya - yakin bahwa terdakwa sepenuhnya bersalah, tapi satu orang (juri #8 - diperankan Henry Fonda) tak mampu mengangkat tangannya karena masih meragukan apakah anak tersebut benar-benar bersalah / tidak. Ceritapun bergulir menjelaskan bahwa bukti-bukti yg tampak gamblang itu rupanya tak segamblang yg mereka kira sebelumnya...
Review / Resensi :Errr... sebuah film hitam putih, dgn 12 orang pria paruh baya sebagai pemerannya, sebuah ruangan tertutup yg menjadi lokasi cerita dlm durasi 93 menit dari total 96 menit keseluruhan durasi film, sebuah main plot yg bercerita bagaimana ke-12 orang mencoba merundingkan nasib seorang terdakwa hukuman mati, dan film ni hanya akan diisi oleh dialog-dialog berkepanjangan. Kalau saja bukan seorang jenius yg mengerjakannya, saya jamin kamu sudah tertidur di 20 menit awal film. Tapi, 12 Angry Men bukan sekedar film biasa. Betapa luar biasanya bahwa sebuah ide yg simple bisa menjadi film yg begitu menawan untk disaksikan.
Adalah berkat tangan dingin Sydney Lumet, sang sutradara dan sang penulis naskah Reginald Rose (yang by the way jg menulis 12 Angry Men dlm versi awalnya untk produksi televisi) yg membuat 12 Angry Men mampu seolah-olah mendudukkanmu dlm ruangan yg sama, membuatmu seakan-akan menjadi juri ke-13 dan tengah terlibat adu argumentasi dgn kedua belas juri lainnya. Alur cerita - dlm balutan naskah berisi dialog-dialog - mampu membuatmu mengikuti alur ceritanya dgn baik. Intensitas berjalan naik-turun, membuatmu panas di satu momen, tercerahkan di momen lain, tersenyum di momen lain lagi, dan terharu di bagian akhirnya. Film ni dipenuhi quotes-quotes dan argumen-argumen yg sangat menarik. Saya jamin, kamu tak akan merasa bosan menontonnya. Oh my, jadi wajar saja (*seperti yg sudah saya jelaskan di atas*), saya merasa berdosa kalau setelah menonton ni saya nggak ngereview film ini.
Betapa hebat pula bahwa keduabelas juri tanpa nama tersebut - sepanjang film kamu hanya akan mengenalnya sebagai juri #1, #2, ...dst, kalaupun ada hanya 2 nama yg bakal disebut di bagian akhirnya - membuatmu mampu memahami karakter masing-masing juri. Yeah, karakterisasinya begitu sempurna. Antara satu juri dan juri lainnya, kamu bisa menganalisa masing-masing karakter, semuanya terbawakan begitu baik pd dialog sang karakter maupun gesture tubuh dari para aktornya yg membawakan perannya masing-masing dgn baik. Ada si egois, ada si baik hati, ada si bijaksana, ada si peragu, ada si tukang seenaknya, ada si pemimpin, dan ada si lemah. Sebagai sebuah film drama yg hanya bersetting pd satu ruangan tertutup, kekuatan film ni jelas ada pd script dan karakternya. And that was so genius. I mean it.
Film ni jg akan membuatmu memahami bagaimana cara bisa bertahan membela sesuatu yg kamu anggap benar di tengah intimidasi dari kaum mayoritas yg berbeda pandangan denganmu. I couldn’t imagine how Juror #8 could be able to handle the pressure from the other eleven jurors. Juri #8 (yang merupakan karakter protagonis dari film ini) harus mencoba memberikan argumentasi yg sebenarnya tak sama kuatnya dgn argumentasi dari orang-orang lainnya. Ia sendiri tak yakin apakah sang terdakwa benar-benar tak bersalah, tapi ia menyimpan sedikit keraguan apakah terdakwa bersalah. Ia hanya mengatakan bahwa ada kemungkinan bukti-bukti yg diajukan pengadilan salah, dan mencoba membelokkan perspektif seluruh juri lainnya yg sebelumnya kukuh dgn pendapat masing-masing. Dan ketika ia mengatakan: I'm not trying to change your mind. It's just that... we're talking about somebody's life here. We can't decide it in five minutes. Supposing we're wrong? - itu membuatmu menyadari bahwa butuh kepala dingin dan waktu lebih lama untk bisa memutuskan bagaimana tindakanmu terhadap orang lain yg telah kamu penuhi dgn prasangka tertentu. Menentukan apakah seseorang layak mati / tak adlh salah satu keputusan besar yg tanggung jawabnya harus kamu pertanggungjawabkan seumur hidupmu, dan bukan sebuah keputusan sepele yg bisa kamu putuskan dgn terburu-buru dan emosional.
Overview: 12 Angry Men boleh dibilang adlh salah satu courtroom drama terbaik yg pernah dibuat di sejarah perfilman dunia. Walaupun film ni tak memenangkan Oscar pd jamannya, dan membuat Henry Fonda yg selain menjadi aktor jg menjadi produsernya tak mendapatkan keuntungan apa-apa (dan membuatnya tak ingin jadi produser lagi), tapi 12 Angry Men adlh salah satu masterpiece film yg pernah ada di dunia. 12 Angry Men membuktikan kepadamu bahwa kamu tak butuh kisah muluk-muluk, teknologi canggih, chessy sex, cewek-cewek pamer belahan dada, adegan baku hatam dan ledakan hebat untk membuat film hebat. Walaupun film ni dirilis pd tahun 1957 dimana seluruh teknologi masih sangat sederhana, tapi masih sangat relevan untk menontonnya saat ini, dan sampai kapanpun..

source : http://news.detik.com, http://viva.co.id, http://nikenbicarafilm.blogspot.com



0 Response to "[horror] 12 Angry Men (1957)"

Posting Komentar

Contact

Nama

Email *

Pesan *